Yang aku ingat..
Dia bilang "hai calon istriku dimasa depan"
Dan dengan bodoh nya aku menyayanginya.
Membangun mimpi2 bodoh. Membesarkan harapan-harapan semu.
Dia bilang sayang kepadaku
Dia juga bilang cinta.
Dan bodohnya, aku lakukan smua yang dimintanya..
Ku lakukan yang terbaik, sabar menghadapinya, setia menemani diwaktu sulitnya. Berbagi apapun yang aku punya, tak peduli sebesar apapun nilai nya.
Aku memperbaiki dia. Menopang mimpinya.
Aku bodoh mempercayainya.
Dan dia mencampakkan aku ketika smua yang ia impikan satu persatu tercapai.. Dan begitu mudah ia melupakan perjuangan itu.karna Baginya tak ada nilai smua yang pernah ku beri.
Tuhan jauhkan dia dariku, karna aku tak ingin melihatnya lagi, selamanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar